Psikoedukasi: Upaya Mengoptimalkan Screen Time Gadget pada Anak Melalui Pola Asuh Positif
DOI:
https://doi.org/10.36277/abdimasuniversal.v6i2.398Keywords:
parenting patterns, psychoeducation, screen timeAbstract
Psychoeducation is provided to the community as a form of community service through interactive socialization to increase people's understanding of certain themes. In this activity, the theme raised and discussed was how to optimize gadget screen time through positive parenting patterns. The targets for providing this psychoeducation are all levels of society in a village in Central Java, especially parents. The methods used in psychoeducation include: 1) lecture, 2) presenting videos, 3) discussion (question and answer), and 4) pretest dan posttest. Based on the results of the Wilcoxon test analysis of the first and second psychoeducational presentations, it showed that there was a significant change in the participants' understanding of the psychoeducational material that had been provided by the presenters.
Downloads
References
Anggraeni, S. (2019). Pengaruh pengetahuan tentang dampak gadget bagi kesehatan terhadap perilaku penggunaan gadget pada siswa SDN kebun bunga 6 Banjarmasin. Faletehan Health Journal, 6(2), 65. https://journal.lppmstikesfa.ac.id/index.pHP/FHJ/article/view/68/29.
Anisah, A. (2017). Pola asuh orang tua dan implikasinya terhadap pembentukan karakter anak. Jurnal Pendidikan UNIGA, 5(1), 70-84.
Barnette, Vivian. 2000. Assertive Communication. The University of Lowa.
Cahyani, B., & Putrianti, F. (2021). Psikoedukasi untuk meningkatkan pemahaman ibu dalam pengasuhan positif. Jurnal Plakat: Jurnal Pelayanan Masyarakat, 3(1), 107-116.
Chusna, P. (2017). Pengaruh media gadget pada perkembangan karakter anak. Jurnal Dinamika Penelitian, 17(2), 315-330.
Djuhaepa, N., Ain, N., Has, Q., Agustina, S., Rifdah, A., & Ismalandari, I. (2022). Psikoedukasi pola pengasuhan pada perkembangan anak. AMMA: Jurnal Pengabdian Masyarkat, 1(1), 1205-1210.
Erga, Y., Suwari, A., Anthon, F & Teten, T. (2021). Penyuluhan hukum tentang dampak positif dan negatif penggunaan gadget dan media sosial. Empowerment: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 4(1),78-84.
Galassi, M. D & Galassi, J. P. (1997). Asert Your Self: How to be Your Own Person. New York: Human Science Press.
Novitasari, W. (2016). Dampak penggunaan gadget terhadap interaksi sosial anak usia 5-6 tahun. Jurnal PAUD Teratai, 5(3), 182-186.
Nurfadila, Fathia. (2019). Upaya orangtua untuk mencegah ketergantungan anak terhadap penggunaan gadget. Edukids.
Putriana, K., Pratiwi, E. A., & Wasliah, I. (2019). Hubungan durasi dan intensitas penggunaan gadget dengan perkembangan personal sosial anak usia prasekolah (3-5 tahun) di TK Cendikia Desa Lingsar tahun 2019. Jurnal Kesehatan Qamarul Huda, 7(2), 5–13. https://doi.org/10.37824/jkqh.v7i2.2019.112.
Rahmat, T. (2018). Pola asuh yang efektif dalam mendidik anak di era digital. Journal Education and Culture Missio, 10(2), 143. https://repasitory.stikipsantupaulus.ac.id/122/1/Artikel-jurnal-missio.
Rahmawati, M., & Latifah, M. (2020). Penggunaan gawai, interaksi ibu-anak, dan perkembangan sosial-emosional anak prasekolah. Jur. Ilm Kel & Kons, 13(10), 75-8. https://doi.org/10.24156/jikk.2020.13.1.75.
Rizal, F., Firdaus, N., Fataillah, N., Fitri, A., Irdianti., & Hasanah, U. (2022). Psikoedukasi tentang pola asuh efektif di masa kini. Jurnal Kebajikan:Jurnal Pengabdian Masyarakat, 1(1), 44-48.
Zulfitriah. (2017). Pola asuh orang tua dalam penggunaan smartphone pada anak sekolah dasar. jurnal.umj.id/index.pHP/holistika.
