Sosialisai Mitigasi Bencana Alam dan Bangunan Tahan Gempa di Desa Cibenda Kecamatan Parigi Kabupaten Pangandaran
DOI:
https://doi.org/10.36277/abdimasuniversal.v7i1.528Keywords:
disaster, earthquake resistant building, mitigation cornerAbstract
Indonesia is highly susceptible to natural disasters, resulting in significant casualties and economic losses. The Pangandaran Regency in West Java is particularly vulnerable, especially to earthquakes and tsunamis. In 2006, a shallow earthquake with a magnitude of 7.7 triggered a tsunami along the Pangandaran coastline, primarily affecting residential, commercial, tourism, and industrial areas. The risk of disasters is a priority due to the proximity of the coast to the subduction zone and the region's history of earthquakes and tsunamis. In response to this potential threat, the Civil Engineering Study Program at Widyatama University organized a Community Service Activity focused on promoting earthquake-resistant buildings and establishing a mitigation corner to support disaster mitigation efforts in Cibenda Village, Parigi District, Pangandaran Regency. The activity involved providing educational materials on earthquake-resistant construction, setting up a mitigation corner, and distributing evacuation tools for disaster response. It is hoped that this initiative will enhance community knowledge about earthquake-resistant buildings and the use of disaster evacuation tools. The results showed a significant increase in the understanding and awareness of disaster-resilient construction and mitigation among the residents of Cibenda Village.
Downloads
References
Agisna, M. R., Baehaki, & Kuncoro, H. B. B. (2022). Evaluasi Kesesuaian Struktur Rumah Tinggal Sederhana dengan Pedoman Teknis Rumah Tinggal Tahan Gempa (Studi Kasus: Perumahan Subsidi di Kota Cilegon). Fondasi: Jurnal Teknik Sipil Universitas Sultan Ageng Tirtayasa, 11(1), 30-40.
Ahadian, E. R., & Tuhuteru, E. (2020). Evaluasi Bangunan Sederhana Tahan Gempa. Jurnal Sipil Sains, 10(1).
Dasar, A., Patah D., & Apriansyah (2022). Sosialisasi Membangun Rumah Sederhana Tahan Gempa Untuk Para Tukang di Desa Mekkatta Kecamatan Malunda Mejene Sulawesi Barat. Jurnal Panrita Abdi, 6(4).
Hadi, H., Agustina S., & Subhani. (2019). Penguatan Kesiapsiagaan Stakeholder Dalam Pengurangan Risiko Bencana Gempabumi. Jurnal Geodika, 3(1).
Hasan, F., Herdian, R., Siddiq, B. A., Erdiansyah, W., Darmawan, D., & Hafizha, Y. A. (2023). Education On The Suhirman Movement And Distribution Of Waste Cans In Sukapada District, Bandung City. Jurnal Kabar Masyarakat, 1(4), 278-281. https://doi.org/10.54066/jkb.v1i4.1113.
Herningtyas, R. & Suwandono. (2014). Diplomasi Bencana Alam Sebagai Sarana Meningkatkan Kerjasama Internasional. Jurnal Hubungan Internasional, 3(2).
Ikhwandito, A., Prasetyo Y., & Nugraha A., L. (2018). Analisis Perbandingan Model Genangan Tsunami Menggunakan Data DEM Aster, SRTM dan Terrasar (Studi Kasus: Kabupaten Pangandaran). Jurnal Geodesi Undip, 7(1).
Juansyah, Y., Oktarina D., Febrian R., & Dewi (2022). Pengenalan Pondasi Tahan Gempa untuk Rumah Tinggal Sederhana. Jurnal Bakti Masyarakat Manajemen, 2(1), 80-86.
Mutia E., Lydia E., N., & Purwandito M. (2022). Penerapan Konsep Rumah Tahan Gempa Pada Daerah Afdelling II Bukit Aceh Timur. Abdimasku, 5(2).
Patandianan, M. A., Baeda, A., Y., & Rahman, S. (2023). Analisa Karakteristik Kelerengan Pantai Pangandaran Terhadap Tsunami. SENSISTEK, 6(2).
Pradina, A. T., & Pratama, M. M. A. (2021). Peningkatan Literasi Mitigasi Bencana Gempa Bumi Melalui Booklet Ringkas Inovatif Bagi Siswa SDN Wonoayu Kecamatan Wajak, Kabupaten Malang. Jurnal Pasopati, 2(3).
Putri, P. M., & Faimun. (2021). Studi Perancangan Bangunan Tahan Gempa dan Tsunami di Kota Mataram, Lombok Nusa Tenggara Barat (Gedung Perkantoran 12 Lantai). Jurnal Teknik ITS, 10(2).
Rinaldi, Z., Purwantiasning, A. W., & Nur’aini. (2015). Analisa Konstruksi Tahan Gempa Rumah Tradisional Suku Basemah di Kota Pagaralam Sumatera Selatan. Jurnal ftumj. Seminar Nasional Sains dan Teknologi Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Jakarta.
Subekti, P., Bajari, A., Sugiana, D., & Hafiar, H. (2022). Peningkatan Pengetahuan Kebencanaan Masyarakat Pangandaran Dalam Mewujudkan Masyarakat Tahan Bencana. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat DINAMISIA, 6(2). https://10.31849/dinamisia.v6i2.8203.
Suku, Y. L., Wora, M., Radja, V. M., A. S, T. A., Nissanson, M. Y., Siso, S. M., & Ari, E. A.(2022). Optimalisasi Mitigasi Bahaya Gempa Bumi Melalui Penyuluhan Rumah Tahan Gempa Di Kelurahan Rewarangga Selatan Provinsi Nusa Tenggara Timur. Jurnal Masyarakat Mandiri (JMM), 6(2), 1030. https://doi.org/10.31764/jmm.v6i2.6970.
Sumaryana, A., Utami, S. B., & Pancasilawan, R. (2028). Sosialisasi Model Kolaborasi dalam Manajemen Bencana Alam di Kabupaten Pangandaran. Jurnal Aplikasi Ipteks untuk Massyarakat, 7(2), 134-137.
Supriani, F. (2009). Studi Mitigasi Gempa di Bengkulu dengan Membangun Rumah Tahan Gempa. Jurnal Teknik Sipil Inersia, 5(1).
Witanto, A. P., & Asyiawati, Y. (2021). Kajian Kerentanan Pantai terhadap Pengembangan Wilayah Pesisir Pangandaran. Journal Riset Perencanaan Wilayah dan Kota, 1(2), 89-98. https://doi.org/10.29313/jrpwk.v1i2.370.
